—-
Manfaat buah-buahan bagi burung pemakan serangga tidak jauh berbeda
dari manfaat buah bagi manusia, yaitu sebagai sumber vitamin, mineral, energi metabolisme, dan nutrisi lain seperti karbohidrat.Selain itu, masih ada beberapa manfaat lain dari buah, seperti menurunkan birahi burung, meski sebenarnya tidak terlalu signifikan. Buah yang diyakini bisa menurunkan birahi burung adalah pepaya, karena memiliki sifat mendinginkan.
Buah juga bisa digunakan untuk membuat burung rajin bunyi, menyempurnakan kualitas kicauan sehingga terdengar lebih jernih dan tajam. Dua buah yang diyakini memiliki manfaat seperti ini adalah apel dan peer.
Bahkan buah pisang, misalnya, dapat digunakan untuk memperbaiki burung yang terlalu kurus. Sebab pisang memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi, sehingga bisa menggemukkan burung yang kurus, dan bisa juga untuk mengembalikan stamina burung secara cepat.
Beberapa kicaumania yang sering melombakan burungnya juga meyakini, pemberian buah untuk burung pemakan serangga akan mendongkrak penampilannya saat berlaga di lapangan. Salah satu pengakuan muncul dari Om Yogi Prayogi (Om CJ), ketua organisasi Kicau Mania yang juga pemain murai batu dan branjangan.
Beberapa tahun lalu, Om CJ pernah memiliki murai batu bernama Casper yang sarat prestasi. Rahasianya tak lain adalah dia rutin memberikan buah pear kepada murai batunya, tiga kali dalam seminggu.
Selain terlihat efeknya pada burung seperti kacer dan murai batu, pemberian buah juga bisa membuat burung pemakan serangga lainnya seperti tledekan gunung dan ciblek menjadi lebih aktif dan rajin berkicau.
Apakah burung pemakan serangga selalu mau makan buah?
Memang, tidak semua burung pemakan serangga, khususnya kacer dan murai batu, mau makan buah secara langsung. Kalau kita memeliharanya sejak lolohan, dan sejak dini melatihnya makan buah, kemungkinan besar burung mau makan buah karena terbiasa.
Pada burung muda, apalagi burung dewasa, kemungkinannya menjadi lebih kecil. Tetapi tak bisa disimpulkan bahwa kacer dan murai batu tidak doyan buah. Berdasarkan pengalaman beberapa kicaumania, ada burung yang begitu disodori buah langsung menyukai dan memakannya.
Tetapi yang lebih sering terjadi, burung sama sekali tidak mau menyentuh buah yang diberikan. Karena itu, diperlukan trik khusus agar burung tetap bisa memperoleh manfaat dari pemberian buah, meski dengan cara tidak langsung.
Berikut ini trik-trik khusus yang bisa dilakukan, jika burung tidak mau makan buah :
- Membuat pakan racikan dengan bahan buah -buahan yang dicampur dengan serangga seperti kroto. Contoh bisa dilihat lagi dalam artikel berikut: Oplosan apel dan kroto untuk menggacorkan tledekan.
- Memberi buah-buahan kepada serangga, misalnya jangkrik, ulat hongkong, atau ulat jerman, sebelum serangga itu diberikan kepada burung sebagai makanannya.
- Sebelum diberikan kepada burung kicauan, serangga dulu dimasukkan ke dalam wadah yang bersih dan higienis. Masukkan beberapa potongan kecil buah-buahan, misalnya apel atau pear.
- Tunggu sekitar 1 – 2 jam, untuk memberi kesempatan kepada serangga (ulat hongkong, ulat jerman, dan jangkrik) memakan potongan buah tersebut.
- Setelah dipastikan makan potongan buah, berikan serangga tersebut kepada burung kesayangan Anda, yang porsinya disesuaikan dengan perawatan hariannya.
- Pemberian buah pada serangga bisa dibuat berselang-seling setiap hari agar kandungan gizinya bervariasi. Misalnya kalau kemarin diberi apel, hari pear, besok pisang, lusa buah naga, dan seterusnya.
Kalaupun sebagian besar buah sudah tercerna, toh seluruh kandungan gizi dalam buah juga sudah masuk ke dalam saluran pencernaan burung. Jadi, burung tetap akan memperoleh manfaat dari buah-buahan, meski tidak secara langsung.
Semoga bermanfaat.
—-